Showing posts with label Literasi ekonomi. Show all posts
Showing posts with label Literasi ekonomi. Show all posts

Thursday, November 10, 2022

Teori Piramida Ekonomi 5: Warisan

 Penulis: Dhona Maria Ananda

Noted: artikel ini disertai video. Bagi Teman-teman yang sedang tidak memiliki waktu luang untuk membaca, artikel ini dapat dilihat dan didengarkan dengan menge-klik video di bawah. Selamat menyimak.


Teman-teman, awalnya saya berpikir bahwa warisan adalah segudang harta seperti rumah, perhiasan, mobil, motor, tanah, sawah, perusahaan, pabrik, dan lain sebagainya. Namun, setelah menjadi seorang ibu, pikiran saya jadi lebih terbuka. Saya mulai memahami tentang arti warisan yang sesungguhnya. Saya sadar, diusia yang hampir senja saat ini, sudah waktunya saya memikirkan apa warisan terbaik yang akan diberikan kepada anak saya ketika dewasa nanti.

Teman-teman, sebelum saya bahas apa itu warisan, ada pertanyaan yang ingin saya jadikan bahan renungan untuk Teman-teman, apa yang ingin Teman-teman wariskan untuk orang-orang tercinta? Sudahkah Teman-teman mulai merencanakan dan mempersiapkan secara matang perihal warisan tersebut?

Teman-teman, semua hal yang telah Teman-teman capai tentu tidak diperoleh dengan mudah. Tentunya, teman-teman ingin memastikan bahwa hasil kerja keras Teman-teman dapat dinikmati oleh orang-orang terkasih. Untuk dapat memberikan sesuatu yang berharga dan berkualitas bagi orang-orang tercinta, Teman-teman pun perlu melakukan perencanaan warisan. Dengan catatan, tetap memperhatikan keamanan finansial yang baik untuk Teman-teman juga. Jadi siapkan aset masa depan bagi orang-orang yang Teman-teman kasihi melalui pengelolaan keuangan secara terintegrasi dan terencana.

Warisan

Teman-teman, secara sederhana warisan adalah semua kekayaan peninggalan yang diberikan pada keluarga atau ahli waris saat seseorang meninggal dunia. Nah, sebelum saya bahas lebih lanjut, ada beberapa hal yang harus kita ketahui terkait dengan warisan:

1. HUKUM WARIS DI INDONESIA

Menurut Badriyah Harun dari Universitas Gajah Mada, Aturan hukum waris di Indonesia bersifat fakultatif atau melengkapi. Artinya, para ahli waris boleh memilih aturan hukum waris mana yang akan digunakan dalam pembagiannya. Baik itu pembagian hukum adat, perdata, Islam, maupun kesepakatan bersama antara para ahli waris.

2. FAKTA TERKAIT KASUS SENGKETA HARTA WARIS DI INDONESIA

Dilansir dari hukumonline.com, sebanyak 20% kasus hukum perdata agama di Indonesia berkaitan dengan harta waris. Sedangkan, Kasus sengketa harta waris menempati posisi nomor 2 dalam perkara perdata agama dan nomor 6 dalam perkara perdata umum di Indonesia.

3. SITUASI DIRI YANG DIALAMI OLEH INDIVIDU

Saya dan Teman-taman akan melewati 3 tahap kehidupan, yaitu:

 ●MASA PRODUKTIF

Yaitu Ketika berada dalam keadaan sehat dan sedang aktif menjalani kehidupan. Di sana kita sebaiknya melakukan Perencanaan Pribadi dengan matang

●MENUA

Yaitu Ketika hidup dalam usia yang telah lanjut, baik dalam keadaan sehat, sakit kritis atau pun cacat fisik. Disana kita harus mulai

Melakukan perencanaan harta waris dengan tujuan untuk memberi manfaat

bagi orang-orang yang dikasihinya sebelum individu meninggal dunia.

●MENINGGAL DUNIA

Yaitu Ketika hidup berakhir dan meninggalkan orang-orang terkasih. Disana Rencana harta waris yang telah dibuatnya, selanjutnya diproses setelah individu meninggal dunia.


Cara Memperoleh Warisan

Teman-teman, Real Estate, Deposito, Rekening Bank, Reksadana, Kendaraan Bermotor, Emas dan Perhiasan juga Saham (Bisnis), adalah warisan yang manfaatnya baru dapat diterima oleh ahli waris setelah melalui proses pengadilan sebagai berikut:

1. Apabila aset tersebut telah dinyatakan sebagai harta waris, maka pewaris perlu menunjuk siapa orang yang akan menjadi pemilik baru harta warisnya tersebut dan harus dituliskan di dalam Surat Wasiat atau Surat Waris.

2. Proses pemindahan kepemilikan harta kepada ahli waris tersebut baru dapat dilakukan setelah mendapatkan suatu keputusan, berupa Fatwa Waris atau Ketetapan Pengadilan.

3. Harta Waris tersebut akan diterima oleh Ahli Waris secara resmi. 

Namun, jika teman-teman menyiapkan warisan melalui Asuransi, manfaat dapat diterima secara langsung oleh ahli waris, tanpa perlu melalui proses panjang pengadilan atau menunggu ketetapan fatwa waris dari pengadilan.


Teman-teman, tentu selain warisan fisik seperti yang disebutkan di atas, Teman-teman juga dapat mewariskan orang-orang yang kita cintai dengan bekal ilmu pengetahuan atau karya-karya Teman-teman semasa hidup. Contohnya: saya berusaha memberikan bekal pendidikan agama dan pengetahuan umum secara formal dan informal.

Saya juga mempersiapkan warisan pengetahuan berupa pesan-pesan tersirat dan tersurat dalam buku-buku antologi yang saya tulis, dan konten-konten YouTube yang saya upload


Kalau boleh saya tanya, teman-teman sedang dan sudah menyiapkan warisan apa untuk orang tercinta?


Plandemic Growth YouTube Channel: Donna Maria Ananda

Sunday, October 30, 2022

Teori Piramida Ekonomi 4: Dana Pensiun

 Penulis: Donna Maria Ananda

Noted: artikel ini disertai video. Bagi Teman-teman yang sedang tidak memiliki waktu luang untuk membaca, artikel ini dapat dilihat dan didengarkan dengan menge-klik video di bawah. Selamat menyimak.


Teman-teman, sudah kenal dengan istilah sandwich generation? Iya, sandwich sendiri umumnya adalah satu buah daging yang dihimpit oleh dua buah roti. Hal tersebut menganalogikan sekelompok orang dewasa yang posisinya harus menanggung biaya tiga generasi, yaitu orang tua, diri sendiri, dan anak-anaknya. Miris sekali bukan? Dan hal tersebut kerap masih terjadi di berbagai negara, termasuk di Indonesia. 

Nah, artikel kali ini akan membahas salah satu solusi dari masalah sandwich generation, yaitu Dana Pensiun. Dana Pensiun sendiri merupakan teori ke-4 dari piramida ekonomi. Selamat menyimak, semoga bermanfaat, ya!


Dana Pensiun

Teman-teman, dana pensiun adalah dana yang sudah disimpan oleh seseorang selama masa produktifnya yang akan digunakan di hari tua. Oleh karena itu, banyak yang menyebut dana pensiun sebagai dana di hari tua. Dana pensiun sendiri dapat dikumpulkan secara pribadi (perseorangan) atau melalui lembaga (perusahaan).


Fungsi Dana Pensiun

Teman-teman, dana pensiun tidak hanya berfungsi untuk mewujudkan kesejahteraan para pekerja di hari tua. Perusahaan atau lembaga, serta pihak penyelenggara program dana pensiun pun ikut tersejahterakan. Berikut penjelasannya:

1. Bagi Pekerja

Fungsi pertama keberadaan dana pensiun adalah untuk mensejahterakan para pekerja. Seperti yang telah kita ketahui, usia produktif rata-rata manusia mulai dari 20 tahun sampai 55 tahun atau 60 tahun. Ketika seseorang sudah berusia di atas 60 tahun maka produktivitas kerjanya akan mengalami penurunan. Pensiun adalah tindakan bijaksana yang dapat diambil.

Para pekerja yang mendapatkan dana pensiun tentu tidak akan merasa khawatir dan merasa aman di hari tua. Di beberapa tempat dana pensiun ini dapat diwariskan kepada pihak keluarga apabila pekerja meninggal dunia.

2. Bagi Perusahaan

Bagi perusahaan, dana pensiun adalah sebagai bentuk terima kasih kepada para pekerja atas pengabdian dan kerja kerasnya selama masa aktif bekerja. Selain itu, dana pensiun membuat para karyawan atau pekerja yang usianya masih produktif berhenti belum waktunya. Dana pensiun membuat mereka juga semangat bekerja dan memaksimalkan potensi terbaik bagi perusahaan.

3. Bagi Pihak Penyelenggara Program

Bagi pihak penyelenggara program, iuran dana pensiun selain sebagai investasi juga merupakan suatu bentuk dukhngan terhadap program pemerintah tentang dana hari tua.


Produk Dana Pensiun

Teman-teman, di Indonesia terdapat dua produk dana hari tua atau pensiun yang sudah berbadan hukum, yaitu:

1. Program Pensiun Manfaat Pasti (PPMP)

Dana pensiun ini iurannya menerapkan pemotongan gaji karyawan.

2. Program Pensiun Iuran Pasti (PPIP)

Dana pensiun ini berasal dari pengembangan iuran wajib karyawan dan perusahaan.


Jenis Dana Pensiun

Menurut peraturan UU Nomor 11 Tahun 1992, terdapat tiga jenis dana pensiun, yaitu:

1. Perusahaan atau Lembaga

Sistem pemungutan iurannya berasal dari pemotongan gaji karyawan secara langsung.

2. Lembaga Keuangan (Bank)

Sistem pemungutan iurannya berasal dari perusahaan atau lembaga yang bertanggung jawab membayarnya. Besarannya dilihat dari jumlah keuntungan yang dihasilkan perusahaan.

3. Lembaga Asuransi Kesehatan

Jenis dana pensiun ini terbuka untuk perorangan yang merupakan pekerja kantoran atau independen. Iuran ini terpisah dari program perusahaan atau lembaga tempat bekerja.


Cara Menghitung Dana Pensiun

Teman-teman, meski dana pensiun sudah cukup familiar di kenal di kalangan masyarakat, nyatanya tidak banyak orang yang tahu bagaimana caranya menghitung dana pensiun. Sebagai wacana, usia harapan hidup di Indonesia berdasarkan data World Bank adalah 71 tahun. Sedangkan rata-rata orang Indonesia akan berhenti bekerja atau pensiun di usia 60 tahun. Artinya, jumlah dana hari tua yang terkumpul harus dapat memenuhi kebutuhan selama kurang lebih 11 tahun.

Adapun besaran dana yang dibutuhkan di hari tua setelah pensiun berbeda pada masing-masing individu, menyesuaikan kebutuhan dan gaya hidupnya.

Contoh: biaya hidup per bulan seorang karyawan setelah pensiun adalah 5 juta rupiah. Maka, cara menghitung dana pensiun adalah:

5 juta x 12 bulan x 11 tahun = 660 juta rupiah.

Jadi karyawan atau pegawai terswbut harus mengumpulkan dana pensiun sebesar 660 juta selama masa produktif bekerja untuk memenuhi biaya hidupnya selama 11 tahun. 

Namun, yang perlu jadi catatan adalah fakta bahwa kenaikan harga akan terjadi setiap tahunnya. Oleh karena itu, dana pensiun yang dikumpulkan sebaiknya melebihi total dana yang dikumpulkan untuk 11 tahun. Caranya dengan menabung lebih banyak dana atau menginvestasikan dana pensiun ke dalam instrumen investasi yang tepat. 

Jangan lupa untuk penuhi dana darurat, asuransi, dan investasi terlebih dahulu sebelum mengumpulkan dana pensiun, ya!


Plandemic Growth YouTube Channel: Donna Maria Ananda

Saturday, October 29, 2022

Mengenal Teori Piramida Ekonomi 3: Investasi

 Penulis: Donna Maria Ananda

Noted: artikel ini disertai video. Bagi Teman-teman yang sedang tidak memiliki waktu luang untuk membaca, artikel ini dapat dilihat dan didengarkan dengan menge-klik video di bawah. Selamat menyimak.


Teman-teman, istilah investasi sudah tidak terdengar asing bagi sebagian kalangan masyarakat di Indonesia. Keakraban dengan dunia maya yang meningkat drastis selama pandemi memberi ruang sebagian masyarakat untuk mengetahui banyak hal, termasuk investasi. 

Artikel kali ini akan membahas mengenai apa itu investasi, ragam, dan manfaatnya. Selamat menyimak teori piramida ekonomi ke- 3, ya.


Investasi

Teman-teman, Investasi adalah aktivitas penanaman modal untuk dapat ditarik di masa depan dengan nilai yang lebih besar. Singkatnya, melalui investasi, seseorang berharap nilai dari suatu aset akan meningkat seiring waktu.


Manfaat Investasi

Teman-teman mungkin berpikir kenapa Investasi sangat disarankan oleh para pakar ekonomi? Begini Teman, Secara singkat, tujuan investasi adalah menghasilkan pendapatan. Selain itu, dengan berinvestasi Teman-teman dapat lebih terlatih untuk mengalokasikan pendapatannya pada aset jangka panjang ketimbang jatuh pada tindakan konsumtif dan impulsif. Hal tersebut mendorong gaya hidup hemat dan bebas hutang. 

Perlu teman-teman pahami bahwa keuntungan yang didapatkan dari investasi dapat berupa bunga, deviden, royalti atau uang sewa.


Ragam Investasi

Teman-teman, jenis-jenis investasi dapat dibedakan berdasarkan bentuk dan jangka waktunya. 

●Berdasarkan bentuk, investasi terbagi menjadi 2, yaitu:

1. Aktiva riil

Aktiva riil adalah jenis investasi yang dilakukan aset nampak atau tidak nampak, seperti tanah, logam mulia, dan properti.

2. Aktiva finansial 

Aktiva finansial adalah jenis investasi yang dilakukan dengan sekuritas, misalnya deposito dan saham.


●Berdasarkan jangka waktu, investasi terbagi menjadi 2, yaitu:

1. Investasi jangka pendek, yaitu investasi yang dilakukan dalam kurun waktu 1-3 tahun Contohnya: reksadana atau p2p lending, dan lain sebagainya.

2. Investasi jangka panjang, yaitu investasi yang dilakukan dalam kurun waktu lebih dari 3 tahun. Contohnya: logam mulia, dana pensiun, saham, dan lain-lain.


Resiko Investasi

Teman-teman, selain ragam manfaatnya, investasi juga memiliki beberapa risiko yang perlu diperhatikan investor. Setidaknya ada 7 risiko pasti di dalam investasi, yaitu Suku bunga, Inflasi, Pasar, Likuiditas, Nilai tukar mata uang asing, Sovereign atau negara, Reinvestasi.

Nah, melihat beberapa resiko tersebut, tentunya Teman-teman juga sangat memerlukan strategi dalam berinvestasi. 


Tempat Berinvestasi

Teman-teman, saat ini, Teman-teman bisa dengan mudah melakukan investasi secara fleksibel dimana dan kapan saja. Kemudahan ini didukung dengan adanya aplikasi investasi. Jangan lupa untuk selalu mencari aplikasi yg diakui legalitasnya dan terdaftar secara resmi di Otoritas Jasa Keuangan (OJK), ya. Contohnya: Tanam duit, Bareksa, Bibit, Ajaib, Pluang, Akseleran, Alami, dan lain sebagainya.


Tips Berinvestasi

Dalam berinvestasi sebaiknya Teman-teman tidak melakukannya dengan terburu-buru. Pasalnya kita perlu memahami objek, potensi, ketentuan hingga risiko dari aktivitas investasi. Nah, Berikut saya akan uraikan secara singkat beberapa tips dalam berinvestasi :

1. Tentukan tujuan investasi yang jelas.

2. Hindari tindakan yang kurang berdasar atau spekulatif. 

3. Pertimbangkan jangka waktu investasi

4. Tentukan besaran modal yang diperlukan untuk memilih objek investasi.

5. Pahami risiko dari jenis investasi.


Hal yang perlu Teman-teman perhatikan adalah hindari hutang, pastikan ada pemasukan stabil lain, dan persiapkan dana ekstra. Jangan lupa juga untuk memiliki dana darurat dan asuransi terlebih dahulu sebelum berinvestasi, ya!


Plandemic Growth Youtube Channel: Donna Maria Ananda


Wednesday, October 26, 2022

Mau Pendapatan Pasif? Kenali Santara Equity Crowdfunding

Penulis: Dhona Maria Ananda

Noted: artikel ini disertai video. Bagi Teman-teman yang sedang tidak memiliki waktu luang untuk membaca, artikel ini dapat dilihat dan didengarkan dengan menge-klik video di bawah. Selamat menyimak.


Teman-teman, ada yang sudah kenal atau terjun langsung di investasi saham belum?Kalau belum, di artikel kali ini saya akan coba bahas secara singkat mengenai jenis investasi saham dengan mereview aplikasi yang tentunya sudah saya praktikan terlebih dahulu.


Definisi Saham

Teman-teman, saham adalah salah satu sarana perusahaan untuk mendapatkan modal. Modal tersebut dapat digunakan untuk ekspansi, beli mesin produksi, tambah produksi, dan lain sebagainya. 

Nah, biasanya perusahaan yang menggunakan metode ini statusnya menjadi perusahaan terbuka, karena mereka melempar sejumlah saham ke masyarakat untuk dibeli. Contohnya: PT. Unilever tbk, PT. Mustika Ratu tbk, dan lain sebagainya. Perusahaan-perusahaan ini juga biasanya rutin memberikan dividen atau keuntungan kepada para pemegang saham perjangka waktu tertentu, sesuai dengan kesepakatan.


Santara Equity Crowdfunding

Teman-teman, dalam kesempatan kali ini saya akan mereview salah satu aplikasi tempat berinvestasi saham yang ramah dengan perusahaan-perusahaan unit kecil menengah, yaitu Santara. 

Santara sendiri adalah platform layanan urun dana melalui penawaran saham berbasis teknologi informasi (equity crowdfunding) yang telah berizin dan diawasi oleh Otoritas jasa keuangan (OJK). Sederhananya, Santara adalah penghubung antara pelaku bisnis yang ingin mengembangkan usahanya dengan masyarakat yang ingin memiliki bisnis. Menarik bukan?


Bedanya Santara Dengan Yang Lain

Bedanya Santara dengan aplikasi saham lain adalah Teman-teman dapat memilih untuk mengambil peluang sebagai pemodal atau penerbit. Pada sisi pemodal, Teman-teman dapat membeli saham bisnis unit kecil memengah (UKM) yang ditawarkan dan menikmati penghasilan dari dividen unit kecil menengah yang Teman-teman beli sahamnya. Sedangkan pada sisi penerbit, Teman-teman dapat menawarkan saham dari bisnis yang Teman-teman miliki kepada pemodal yang terdaftar di Santara, sehingga ada kesempatan untuk mendapatkan tambahan permodalan bagi pengembangan bisnis Teman-teman. Kelebihan lainnya, Teman-teman dapat meminjam uang tanpa bunga dan denda. Sebagai gantinya, Teman-teman cukup membagi dividen hasil usaha saja dengan para pemodal atau investor. Dengan pola tersebut diharapkan semakin banyak bisnis unit kecil menengah yang mampu naik kelas. Dengan kata lain, kesempatan untuk berjaya bukan hanya milik perusahaan-perusahaan besar saja.


Kenapa Saya Tertarik Dengan Santara? 

1. Banyak pilihan unit kerja menengah

Dengan demikian saya jadi bisa berinvestasi diberbagai bidang bisnis. Sesuai dengan salah satu prinsip investasi yaitu diversifikasi.

2. Peluang memiliki passif income 

Dengan mempunyai saham di suatu perusahaan, saya dapat menikmati penghasilan tanpa harus terlibat urusan oprasional perusahaan.

3. Modalnya Relatif Terjangkau

Dengan mengeluarkan uang dengan jumlah tertentu sesuai dengan jumlah saham yang dibeli, saya sudah menjadi bagian dari pemilik perusahaan.

4. Dilengkapi Fitur Pralisting

Melalui fitur pralisting, para pengguna bisa bersama-sama melakukan review dan penilaian terhadap perusahaan penerbit. Sehingga perusahaan-perusahaan yang terjaring merupakan perusahaan dengan kualitas standar yang baik.

5. Fiturnya Lengkap

Proses pemilihan usaha kecil menengah, pemberian investasi, dan pengambilan dividen dapat dilakukan dalam satu platform. Dengan demikian Teman-teman tidak perlu ribet dengan urusan lainnya.


Saya pribadi sudah tiga tahun menjadi investor di Santara dan sudah menikmati hasil dividen dari usaha kecil menengah yang saya danai. Karena saya sudah merasakan manfaatnya, maka saya juga ingin berbagi dengan Teman-teman semua tentang salah satu cara berinvestasi mudah dan sederhana. Selain itu, harapan saya, Teman-teman bisa belajar serta semakin mengenal jenis dan cara-cara berinvestasi. 

Teman-teman, yang perlu jadi catatan, resiko investasi saham termasuk tinggi atau high risk. Oleh karena itu, Teman-teman harus dapat selektif dalam memilih perusahaan yang akan di danai. Karena ada kemungkinan perusahaan yang kita danai tidak berkembang atau malah bangkrut. Jika itu terjadi, maka saham yang kita beli pun ikut melayang. 

Selamat berinvestasi, ya!


Plandemic Growth YouTube Channel: Donna Maria Ananda

Monday, October 24, 2022

Mengenal Teori Piramida Ekonomi 2: Asuransi

 Penulis: Dhona Maria Ananda

Noted: artikel ini disertai video. Bagi Teman-teman yang sedang tidak memiliki waktu luang untuk membaca, artikel ini dapat dilihat dan didengarkan dengan menge-klik video di bawah. Selamat menyimak.

Teman-teman, asuransi kerap kali dianggap sepele atau tidak diindahkan oleh sebagian masyarakat Indonesia. Padahal, memiliki asuransi sama pentingnya dengan kita memiliki tabungan, loh. Bisa jadi karena sosialisasi mengenai asuransi yang belum terlalu dipahami dan terkesan berat membuat Teman-teman ogah untuk mengenalnya. Nah, artikel kali ini akan menjelaskan mengenai teori piramida kedua yaitu asuransi secara singkat dan sederhana. Selamat menyimak.


Asuransi

Teman-teman, pengertian asuransi adalah salah satu bentuk atau cara pengendalian resiko dari satu pihak ke pihak lain. Biasanya perusahaan asuransi melakukannya dengan cara mengalihkan resiko.

Dalam pengertian ekonomi, asuransi memiliki arti berupa pengumpulan dana yang dipakai untuk menutup resiko kepada orang yang mengalami kerugian.

Asuransi sendiri merupakan teori piramida kedua. Karena teori piramida memiliki sifat hierarki, maka asuransi ini sebaiknya di miliki setelah Teman-teman memiliki dana darurat. Setelah dana darurat terpenuhi maka Teman-teman dapat maju ke langkah berikutnya, yaitu membuat asuransi.


Fungsi Asuransi

Teman-teman, berikut merupakan manfaat asuransi yang diklasifikasikan ke dalam tiga fungsi, yaitu:

1. Fungsi Utama

Fungsi utama asuransi adalah sebagai pengalihan resiko, pengumpulan dana, dan premi yang seimbang.

2. Fungsi Sekunder

Fungsi sekunder asuransi adalah untuk merangsang pertumbuhan usaha, mencegah kerugian pengendalian kerugian, memiliki manfaat sosial, dan sebagai tabungan.

3. Fungsi Tambahan

Fungsi tambahan asuransi adalah sebagai investasi dana dan invisible earnings.


Pengertian Resiko Dalam Asuransi

Pengertian kata 'resiko' dalam asuransi adalah ketidakpastian akan terjadinya suatu peristiwa yang dapat menimbulkan kerugian ekonomis. Dengan kata lain, resiko diartikan sebagai keadaan tidak pasti yang dapat menghasilkan kerugian ekonomis. Adapun beberapa hal yang perlu jadi catatan mengenai resiko adalah tidak semua resiko dapat diasuransikan.


Resiko-resiko yang dapat di asuransikan

Berikut saya tuliskan beberapa resiko yang dapat diasuransikan:

1. Resiko yang dapat diukur dengan uang

2. Resiko Homogen

Yaitu resiko yang sama dan cukup banyak dijamin asuransi

3. Resiko Murni

Yaitu resiko yang tidak mendatangkan keuntungan

4. Resiko partikular

Yaitu resiko dari sumber individu

5. Resiko Accidental

Yaitu resiko yang terjadi secara tiba-tiba

6. Insurable Interest

Yaitu tertanggung memiliki kepentingan atas obyek pertanggungan

7. Resiko yang tidak bertentangan dengan hukum

 

Jenis Asuransi yang di Indonesia

Dilansir dari halaman situs OJK, berikit merupakan jenis-jenis asuransi di Indonesia:

1. Asuransi Kerugian

Asuransi kendaraan bermotor, asuransi uang dan harta benda, asuransi properti, asuransi kecelakaan diri, dan asuransi kredit.

2. Asuransi Jiwa

Asuransi jiwa berjangka, asuransi jiwa seumur hidup, dan asuransi unit link.

3. BPJS Kesehatan

4. BPJS Ketenagakerjaan

5. Asuransi Sosial


Teman-teman, dapat memilih atau menyesuaikan jenis asuransi yang cocok atau dibutuhkan, baik melalui perusahaan negeri atau swasta. Setelah menjatuhkan pilihan, Teman-teman dapat membuatnya secara online atau offline.

Mulai direncanakan dan dibuat, yuk!

Plandemic Growth YouTube Channel: Donna Maria Ananda

Saturday, October 22, 2022

Mengenal Teori Piramida Ekonomi 1: Dana Darurat

 Penulis: Dhona Maria Ananda

Noted: artikel ini disertai video. Bagi Teman-teman yang sedang tidak memiliki waktu luang untuk membaca, artikel ini dapat dilihat dan didengarkan dengan menge-klik video di bawah. Selamat menyimak.


Teman-teman, pada masa sekarang ini sebagian masyarakat telah mulai peduli dan mengerti mengenai literasi dan edukasi keuangan, termasuk dana darurat. Dana darurat sendiri termasuk piramida ekonomi yang pertama. Nah, bagi yang belum tahu apa itu dana darurat dan berbagai manfaatnya, artikel ini cocok sekali di simak lebih lanjut. Selamat membaca atau menonton videonya, ya!


Teori Piramida Ekonomi

Teman-teman, di artikel sebelumnya saya telah membahas salah satu teori yang terkenal di kalangan economic enthusiast yaitu piramida ekonomi. Teori piramida ekonomi ini merupakan suatu adaptasi dari metode piramida kebutuhan A. Maslow, di mana kebutuhan dasar manusia yang bersifat hierarki berlaku juga di dalam dunia ekonomi. Nah, sekarang saya akan bahas mengenai apa itu teori piramida ekonomi pertama dan beragam manfaatnya. 


Dana Darurat

Teori Piramida Ekonomi pertama adalah dana darurat. Dana darurat itu sendiri adalah dana yang disimpan untuk keadaan darurat. Contohnya: kerusakan rumah, kecelakaan, pemutusan hubungan kerja (PHK) secara mendadak, bencana alam, dan lain sebagainya.


Manfaat Dana Darurat

Teman-teman, kira-kira kenapa sih dana darurat itu penting? Dan apa manfaatnya? Nah, saya akan coba jelaskan kenapa dana darurat itu penting dan bermanfaat untuk saya dan Teman-teman miliki, di antaranya:

1. Sebagai persiapan dana tunai dalam jumlah besar untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan yang sangat mendesak. Hal tersebut termasuk uang sifatnya pengeluaran atau investasi.

2. Dengan adanya dana darurat dana investasi dapat aman tidak tergerus kebutuhan lainnya.

3. Menjadikan hidup Teman-teman lebih tenang dan terjamin.

4. Dengan adanya dana darurat Teman-teman dapat terbebas dari hutang.


Hal Lainnya Tentang Dana Darurat

Teman-teman, sebagaimana namanya, dana darurat adalah uang yang wajib siap sedia kapanpun dibutuhkan. Berikut merupakan hal-hal yang perlu Teman-teman perhatikan mengenai dana darurat, di antaranya:

1. Besar dana yang dibutuhkan

Aturan perhitungan berapa besaran dana darurat yang perlu dipersiapkan:

Single atau yang tidak memiliki tanggungan besarnya 3-6 kali biaya hidup sehari-hari perbulan.

Contoh: jika biaya hidup sehari-hari perbulannya adalah 5 juta rupiah, maka besarnya dana darurat yang harus dimiliki adalah 15 juta sampai dengan 30 juta rupiah.

● Bagi yang telah memiliki keluarga besarnya dana darurat yang harus disiapkan adalah 6-12 kali biaya hidup sehari-hari perbulan. 

Contoh: jika biaya hidup sehari-hari perbulannya adalah 10 juta rupiah, maka besarnya dana darurat yang harus dimiliki adalah 60 juta sampai dengan 120 juta rupiah.


Strategi Mengumpulkan Dana Darurat

Wah, ternyata lumayan besar juga dana darurat yang harus terkumpul, ya, Teman-teman? Oleh karena itu, diperlukan suatu strategi tersendiri untuk mengumpulkan dana darurat. Jangan khawatir, saya akan membagikan beberapa tipsnya:

1. Dimulai dengan niat yang kuat dan tekad dan bulat, karena tanpa hal ini semua akan sia-sia, Teman-teman.

2. Cobalah hitung dengan cermat berapa rata-rata pengeluaran bulanan untuk mendapatkan jumlah dana darurat yang tepat. Jangan dilebihkan jumlahnya apalagi dikurangi.

3. Alokasikan sejumlah dana tetap dari penghasilan bulanan Teman-teman, misalnya 10% atau 20% selama satu tahun kedepan.

4. Pangkas pengeluaran untuk hal-hal yang tidak perlu, lakukan penghematan, dan monitoring dana darurat.

5. Perhatikan tempat penyimpanan dana darurat. Dana tersebut hanya boleh digunakan untuk keperluan darurat saja, oleh karenanya sebaiknya disimpan di tempat yang aman, terutama dari tangan jahil Teman-teman sendiri. Contohnya, di simpan di rekening berbeda dari kebutuhan sehari-hari, tabungan jangka pendek, atau instrumen investasi yang kita miliki.

Pengertian "aman" juga meliputi kemudahan diakses kapanpun dan dimanapun, likuid atau mudah dicairkan, serta memiliki resiko kegagalan yang rendah. Contohnya: deposito atau reksadana pasar uang.


Yuk, rencanakan dan mulai menabung dana darurat, Teman-teman!

Plandemic Growth YouTube Channel: Donna Maria Ananda


Thursday, October 20, 2022

Teori Piramida Ekonomi Sebagai Metode Adaptasi Dari Teori Piramida Kebutuhan A. Maslow

Penulis: Dhona Maria Ananda


Teman-teman, manusia pada dasarnya hidup dengan memenuhi kebutuhan-kebutuhannya secara bertahap. Setiap kebutuhan tersebut memiliki tingkatan dan bersifat hierarki. Apabila manusia memenuhi kebutuhannya secara acak, maka ia akan kembali ke tingkatan yang belum terpenuhi, walaupun telah berada di puncak. Itulah kira-kira gambaran sederhana dari teori piramida kebutuhan A. Maslow. 

Terlepas dari pro dan kontra, teori piramida kebutuhan A. Maslow diadaptasi ke dalam dunia ekonomi. Hal tersebut melahirkan teori piramida ekonomi, yang prinsip dasarnya sama dengan aslinya yaitu bertingkat dan bersifat hierarki. Lantas, seperti apa teori piramida ekonomi? Yuk, disimak artikelnya.


Teori Piramida Ekonomi Sebagai Metode Adaptasi Dari Teori Piramida Kebutuhan A. Maslow

Teman-teman, setiap manusia pasti memiliki kebutuhkan dari mulai yang terkecil hingga terbesar. Nah, tingkat kebutuhan manusia dapat diterjemahkan ke dalam piramida kebutuhan Maslow. Piramida ini menggambarkan tingkat kebutuhan individu. Dan hal tersebut penting untuk diketahui, karena itu akan terjadi pada semua orang. Walaupun teori ini menghasilkan pro dan kontra, tapi menurut saya pribadi tidak ada salahnya saya dan Teman-teman mempelajari teori tersebut sebagai tambahan wawasan. 

Saya pribadi setuju dengan apa yang dikemukakan oleh Maslow dalam teori piramida kebutuhan. Bahwa, berbagai kebutuhan yang jelaskan Maslow adalah bertingkat dan bersifat hierarki. Terkecuali saya atau Teman-teman dari kecil memang hidup dengan doktrin-doktrin tertentu yang menyebabkan teori tersebut menjadi anomali. Iya, faktor latar belakang (keluarga, pendidikan, agama, dan lain sebagainya) seseorang sangat mempengaruhi tindakan dan cara pandang seseorang terhadap sesuatu, termasuk teori piramida kebutuhan. 


Teori Piramida Kebutuhan A. Maslow

Teman-teman, ada lima tingkat teori piramida kebutuhan Maslow, yaitu: 

1. Kebutuhan Fisiologis: seperti makanan, tidur, minum, dan lain sebagainya.

2. Kebutuhan Keamanan: baik itu keamanan literal yaitu keamanan dari orang jahat, perampok, dan lainnya, serta keamanan finansial atau lain sebagainya.

3. Kebutuhan Kepemilikan dan Kasih Sayang: dengan kata lain kebutuhan untuk dapat diterima secara sosial atau kebutuhan akan perasaan memiliki tempat di tengah-tengah kelompok. Kebutuhan cinta seorang anak oleh ibunya, komunitas hoby, dan lain sebagainya.

4. Kebutuhan Penghargaan: seperti menghormati orang lain, ketenaran, status, reputasi, perhatian, dan sebagainya.

5. Kebutuhan Aktualitas Diri: yaitu keinginan yang konstan untuk dapat mencapai potensi.

Dari level kebutuhan ini, Maslow menggambarkan sebagai level atau tangga kebutuhan. Maslow berpendapat bahwa setelah manusia memenuhi kebutuhan terendah, manusia akan memenuhi kebutuhan di tingkat berikutnya.

Jika manusia memenuhi kebutuhan tingkat atas tetapi tingkat bawah belum terpenuhi, maka manusia akan kembali ke kebutuhan sebelumnya. Jadi urutan piramida tersebut, tidak bisa kita acak semau Saya atau Teman-teman, ya. Atau dengan kata lain urutan piramida kebutuhan tersebut bersifat hierarki.


Teori Piramida Ekonomi

Teman-teman, teori piramida ekonomi merupakan adaptasi dari teori piramida kebutuhan hidup, Maslow. Bahwa, untuk memiliki hidup yang sejahtera, ada 5 hal yang harus dimiliki oleh manusia, yaitu: Dana darurat, Asuransi, Investasi, Dana pensiun dan Warisan. 

Sama seperti teori kebutuhan manusia Maslow, teori piramida ekonomi juga bersifat hierarki. Dengan kata lain, urutannya tidak bisa diubah. Contohnya: Saya atau Teman-teman sebaiknya tidak melakukan investasi terlebih dahulu sebelum memiliki dana darurat dan asuransi. Atau Saya dan Teman-teman disarankan untuk tidak membuat Asuransi sebelum kebutuhan akan Dana darurat terpenuhi. Dan seterusnya.


Nah, Teman-teman, begitulah uraian singkat dan padat mengenai apa itu teori piramida ekonomi. Semoga belum puas dengan ulasannya, ya! Karena saya akan bahas lebih lanjut masing-masing tingkatan teori piramida ekonomi di artikel-artikel selanjutnya.

Salam literasi ekonomi.

Plandemic Growth Youtube Channel: Donna Maria Ananda



Wanita Dengan Jadwal Kerja Malam Susah Hamil?

  Penulis: Dhona Maria Ananda Zonadona.com Kesuburan merupakan salah satu faktor yang menjadikan peluang kehamilan seorang wanita semakin ti...