Penulis: Dhona Maria Ananda
Temam-teman, Asoka (Saraca asoca) merupakan salah satu tanaman hias yang memiliki bunga cantik dan harum. Bagi para pecinta tanaman hias pastinya Teman-teman kenal sekali dengan struktur morfologi Asoka (Saraca asoca) beserta manfaatnya untuk kesehatan. Namun, bagi Teman-teman yang baru mengenal tanaman Asoka (Saraca asoca), artikel ini akan membantu menjelaskan mengenai ciri-ciri atau struktur morfologi beserta manfaatnya untuk kesehatan. Bagi yang ingin kenalan dengan tanaman Asoka (Saraca asoca) silahkan disimak artikelnya, ya.
Asoka (Saraca asoca)
Asoka (Saraca asoca) merupakan salah satu tanaman hias yang memiliki daya tarik tersendiri bagi pecintanya. Betapa tidak, Asoka (Saraca asoca) yang terkenal dengan julukan bunga kebahagiaan merupakan simbol kedamaian jiwa dan dipercaya sebagai pengusir kesedihan. Jadi, bagi Teman-teman yang merasa ingin kesedihannya diusir silahkan coba menanam Asoka (Saraca asoca) di pekarangan rumah. Niscaya, pekarangan rumah menjadi semakin cantik sehingga dapat membuat hati bahagia, betul?
Apabila Teman-teman merasa butuh literasi tentang bagaimana caranya menanam dan merawat Asoka (Saraca asoca), silahkan baca artikel saya dengan judul Cara Menanam dan Merawat Tanaman Asoka (Saraca asoca). Nah, bagi yang kepo tentang mitos-mitosnya, Teman-teman dapat membaca artikel saya yang lainnya dengan judul Bunga Asoka (Saraca asoca) dan Beragam Kisahnya.
Morfologi Asoka (Saraca asoca)
1. Akar
Asoka (Saraca asoca) memiliki akar tunggang yang berwarna coklat. Akar yang kokoh dan kuat tersebut sangat sesuai untuk menopang pertumbuhan tanaman Asoka (Saraca asoca). Selain itu, akar tunggang sangat membantu Asoka (Saraca asoca) untuk mengambil air dan unsur hara dari tanah, mengingat bunganya lebih dari satu dan berkerumun dalam satu tanaman.
2. Batang
Asoka (Saraca asoca) memiliki batang tegak dengan kayu berbentuk bulat, serta percabangan simpodial sehingga warna batangnya terlihat sangat gelap. Pangkal batang Asoka (Saraca asoca) biasanya memiliki diameter 40 cm.
3. Daun
Asoka (Saraca asoca) memiliki daun majemuk dengan struktur yang hanya terdiri dari tangkai dan helai. Bentuk daun Asoka (Saraca asoca) adalah lonjong dengan pangkal daun yang meruncing. Bagian pinggir daun Asoka (Saraca asoca) tidak bergerigi dengan bentuk tulang daun yang menyirip (seperti sirip ikan).
Asoka (Saraca asoca) memiliki daging daun tipis dan kaku dengan permukaan daun mengkilat serta halus. Adapun warna dari daun Asoka (Saraca asoca) sangat beragam antara hijau muda sampai tua. Namun, daun Asoka (Saraca asoca) tidak tahan dengan suhu dingin dan akan menggugurkan daunnya bila suhunya sudah tidak sesuai. Warna daun yang berguguran biasanya berubah menjadi coklat.
4. Bunga
Asoka (Saraca asoca) memiliki bunga nersifat majemuk dengan struktur berkerumun atau bergerombol. Bunga Asoka (Saraca asoca) juga memiliki alat kelamin ganda, dimana bunga jantan dan betina terdapat pada satu tanaman. Warna bunga Asoka (Saraca asoca) sangat beragam dari mulai merah, kuning, putih, jingga, dan merah muda.
Kelopak bunga Asoka (Saraca asoca) sendiri berbentuk seperti terompet atau corong dengan benang sari dan kepala sari menempel pada bagian mahkota. Jumlah umum benang sari yang terdapat pada setiap bunganya adalah empat buah.
Manfaat Asoka (Saraca asoca)
Asoka (Saraca asoca) selain sebagai tanaman hias ternyata berfungsi juga sebagai tanaman obat. Dilansir dari Jpnn.com, berikut merupakan beberapa manfaat Asoka (Saraca asoca) untuk kesehatan:
1. Mengatasi Ginekologis Problem
Seperti haid tidak teratur, keputihan, kista, dismenorea, amenorea, fibroid, dan lain sebagainya.
2. Memperbaiki Warna Kulit, Mengatasi Luka Bakar dan Iritasi Kulit
3. Pereda Nyeri/Analgesik Alami
4. Pendarahan Internal
5. Mengatasi Disentri
6. Mengobati Diabetes
7. Pencegah Infeksi
8. Mengobati Cacingan
9. Mengobati Diare
10. Mengatasi Batu Ginjal
Untuk bagaimana cara mengolah Asoka (Saraca asoca) menjadi ramuan obat akan dibahas di artikel selanjutnya.
Selamat hari ini, Teman.
Plandemic Growth YouTube Channel: Donna Maria Ananda