Penulis: Dhona Maria AnandaZonadona.com
Zoners, pemeriksaan kualitas sel telur sangat penting dilakukan sebelum memulai program kehamilan.
Banyak manfaat yang akan diperoleh melalui pemeriksaan tersebut, di antaranya meningkatkan peluang keberhasilan kehamilan dan menghindari kelainan kromosom pada bayi.
Selain itu, efektivitas program kehamilan dapat dimaksimalkan oleh pasangan yang melakukan pemeriksaan kualitas sel telur.
π Berikut merupakan beberapa metode pemeriksaan kualitas sel telur pada wanita:
πΌ Histerosalfingografi (HSG)
Merupakan prosedur medis yang mengambil gambar bagian dalam rahim dan tuba fallopi (biasanya menggunakan foto rontgen.)
Tujuan dari prosedur HSG dimaksudkan untuk mendeteksi masalah yang dapat menghambat terjadinya pembuahan, seperti penyumbatan tuba fallopi atau ukuran serta bentuk rahim yang tidak normal.
πΌHiteroskopi
Adalah metode pemeriksaan yang memasukan selang kecil berkamera dan fleksibel ke dalam rahim.
Bertujuan untuk melihat kondisi bagian dalam rahim serta mengambil sampel jaringan.
Metode ini juga ditujukan untuk mengetahui penyebab pendarahan yang tidak normal dan mendeteksi adanya polip, fibroid, atau kelainan bentuk rahim.
πΌ USG Transvagina
Merupakan pemeriksaan melalui alat USG transvaginal. Hal tersebut bertujuan untuk memeriksa kesuburan organ reproduksi.
Selain itu, tes ini juga ditujukan untuk memeriksa pendarahan vagina, kista, kehamilan, nyeri pinggul, kehamilan ektopik, gangguan plasenta selama kehamilan, dan posisi alat kontrasepsi dalam rahim.
πΌ Laparoskopi
Prosedur ini berupa sayatan kecil di perut untuk menyisipkan kamera kecil agar dapat melihat seluruh bagian panggul.
Hal tersebut bertujuan untuk mengatasi radang panggul dan penyebab infertilitas seperti kista ovarium, endometriosis, atau penyakit tuba fallopi dan ovarium.
πΌ Pemeriksaan Fungsi Ovulasi dan Kadar Hormon
Merupakan pemeriksaan yang bertujuan untuk memastikan pembuahan dapat terjadi dengan baik.
#howtogetpregnant #carapemeriksaankualitasseltelur #allaboutpregnancy #pregnantwoman